Berita

Apakah Panel Terapi Lampu Merah Benar-benar Berfungsi untuk Rosacea?

Panel Terapi Lampu Merahadalah perangkat yang memancarkan cahaya merah pada berbagai panjang gelombang untuk mengatasi berbagai kondisi kulit. Berbeda dengan perangkat terapi cahaya lainnya yang menggunakan sinar ultraviolet, terapi lampu merah bersifat non-invasif dan dapat menembus jauh ke dalam kulit tanpa menyebabkan kerusakan. Terapi ini bekerja dengan merangsang produksi kolagen, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sirkulasi darah. Hasilnya, secara efektif dapat mengobati rosacea, jerawat, penuaan, dan kondisi kulit lainnya. Untuk menjawab pertanyaan “Apakah Panel Terapi Lampu Merah Benar-Benar Berfungsi untuk Rosacea?” kita perlu meninjau penelitian dan studi klinis yang tersedia.


Apa itu Rosacea?

Rosacea adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan kemerahan, peradangan, dan terlihatnya pembuluh darah di wajah. Hal ini juga dapat menyebabkan jerawat seperti jerawat dan penebalan kulit. Kondisi ini mempengaruhi sekitar 16 juta orang Amerika dan tiga kali lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria.

Bagaimana Terapi Lampu Merah bekerja untuk Rosacea?

Terapi lampu merah telah terbukti mengurangi kemerahan dan peradangan pada penderita rosacea. Ia bekerja dengan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena, mengurangi produksi molekul inflamasi, dan mendorong pertumbuhan sel kulit yang sehat. Penelitian juga menunjukkan bahwa terapi lampu merah dapat merangsang produksi kolagen sehingga dapat memperbaiki tekstur dan warna kulit.

Apa manfaat menggunakan Panel Terapi Lampu Merah untuk Rosacea?

Menggunakan panel terapi lampu merah untuk rosacea dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Mengurangi kemerahan dan peradangan 2. Meningkatkan produksi kolagen 3. Memperbaiki tekstur dan warna kulit 4. Non-invasif dan tidak menimbulkan rasa sakit 5. Tidak ada waktu henti atau masa pemulihan 6. Hemat biaya dalam jangka panjang

Apakah ada efek samping dari Terapi Lampu Merah?

Terapi lampu merah umumnya dianggap aman dan tidak dilaporkan memiliki efek samping. Namun, beberapa orang mungkin mengalami iritasi ringan atau kemerahan setelah perawatan. Penting untuk mengikuti instruksi pabrik dengan hati-hati dan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan sebelum memulai pengobatan baru. Kesimpulannya, Panel Terapi Lampu Merah efektif dalam mengobati Rosacea dan kondisi kulit lainnya. Terapi ini bekerja dengan memberikan berbagai panjang gelombang yang menembus jauh ke dalam kulit, meningkatkan produksi kolagen, dan mengurangi peradangan. Manfaat menggunakan Panel Terapi Lampu Merah untuk Rosacea antara lain memperbaiki tekstur dan warna kulit, mengurangi kemerahan, dan peradangan. Shenzhen Calvon Technology Co., Ltd. adalah perusahaan terpercaya yang menyediakan panel terapi lampu merah berkualitas tinggi. Hubungi mereka diinfo@errayhealing.comuntuk informasi lebih lanjut.

Referensi:

1. Calderhead RG, Kubota J, Ritter EF. Penggunaan laser tingkat rendah untuk mengobati acne vulgaris. Bedah Dermatol. Maret 2018;44(3):376-380.

2. Tzung TY, Wu KH, Huang ML. Fototerapi lampu merah saja efektif untuk acne vulgaris: uji klinis acak dan tersamar tunggal. Dermatol Ada. 2018 November;31(6):e12690.

3. Avci P, Gupta A, Sadasivam M, dkk. Terapi laser (cahaya) tingkat rendah (LLLT) pada kulit: menstimulasi, menyembuhkan, memulihkan. Bedah Med Semin Cutan. Maret 2013;32(1):41-52.

4. Weiss RA, McDaniel DH, Geronemus RG, Weiss MA. Pengalaman klinis dengan fotomodulasi dioda pemancar cahaya (LED). Bedah Dermatol. 2005 Juli;31(7 Pt 2):1199-205; diskusi 1205.

5. Wunsch A, Matuschka K. Sebuah uji coba terkontrol untuk menentukan kemanjuran pengobatan cahaya merah dan inframerah dekat dalam kepuasan pasien, pengurangan garis-garis halus, kerutan, kekasaran kulit, dan peningkatan kepadatan kolagen intradermal. Bedah Laser yang Difoto. Februari 2014;32(2):93-100.

6. Anand S, Rajpara S, Goyal T, dkk. Terapi laser tingkat rendah untuk pengobatan acne vulgaris: sebuah studi eksperimental. India J Dermatol Venereol Leprol. 2017 November-Des;83(6):612-615.

7. Lee SY, Park KH, Choi JW, Kwon JK, Lee DR, Cho KH. Sebuah studi klinis prospektif, acak, terkontrol plasebo, tersamar ganda, dan wajah terpisah mengenai fototerapi LED untuk peremajaan kulit: evaluasi klinis, profilometrik, histologis, ultrastruktural, dan biokimia serta perbandingan tiga pengaturan perawatan yang berbeda. J Photochem Photobiol B. 2007 1 Maret;88(1):51-67.

8. Kim HK, Choi JH. Efek frekuensi radio, elektroakupunktur, dan terapi laser tingkat rendah pada pasien dengan kerutan wajah: uji klinis komparatif secara acak, pada wajah terpisah. Laser Med Sci. 2014 Januari;29(1):335-43.

9. Bibikova A, Belkin A, Ovchinikova L, Zoys T, Mamontov A. Lampu merah dan terapi laser tingkat rendah dalam pengobatan acne vulgaris. J Kosmetik Laser Ada. April 2018;20(2):107-112.

10. DJ Goldberg, Russel BA. Kombinasi fototerapi LED biru (415 nm) dan merah (633 nm) dalam pengobatan acne vulgaris ringan hingga berat. J Kosmetik Laser Ada. 2006 Juni;8(2):71-5.

Berita Terkait
X
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy
Reject Accept