Kesimpulannya, Mesin Terapi Cahaya LED merupakan perawatan inovatif dan efektif yang dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit. Sifatnya yang non-invasif dan tidak menimbulkan rasa sakit menjadikannya pilihan yang aman untuk semua jenis kulit. Dengan tersedianya lampu berwarna berbeda, masing-masing dengan manfaatnya sendiri, ini merupakan pilihan perawatan serbaguna.
Shenzhen Calvon Technology Co, Ltd (https://www.errayhealing.com) adalah produsen terkemuka Mesin Terapi Cahaya LED, menyediakan perangkat yang aman dan efektif untuk penggunaan profesional dan rumah. Hubungi mereka diinfo@errayhealing.comuntuk informasi lebih lanjut.
Kleinpenning, MM, Smits, T., Frunt, MH, van Erp, PE, van de Kerkhof, P.C., & Gerritsen, RM (2010). Efek klinis dan histologis cahaya biru pada kulit normal. Fotodermatologi, fotoimunologi & fotomedis, 26(1), 16-21.
Avci, P., Gupta, A., Sadasivam, M., Vecchio, D., Pam, Z., Pam, N., ... & Hamblin, MR (2013). Terapi laser (cahaya) tingkat rendah (LLLT) pada kulit: menstimulasi, menyembuhkan, memulihkan. Seminar kedokteran dan bedah kulit, 32(1), 41-52.
Desmet, KD, Paz, DA, Corry, JJ, Eells, JT, & Wong-Riley, MT (2006). Ekspresi gen mitokondria pada Flemish Giants dengan degenerasi retina bawaan. Oftalmologi investigasi & ilmu visual, 47(4), 1143-1151.
Lee, SY, Park, KH, Choi, JW, Kwon, JK, Lee, DR, Shin, MS, ... & Kim, KH (2007). Sebuah studi klinis prospektif, acak, terkontrol plasebo, tersamar ganda, dan wajah terpisah mengenai fototerapi LED untuk peremajaan kulit: Evaluasi klinis, profilometrik, histologis, ultrastruktural, dan biokimia serta perbandingan tiga pengaturan pengobatan yang berbeda. Jurnal fotokimia dan fotobiologi B: Biologi, 88(1), 51-67.
Kim, SR, Jung, WM, Kwon, HH, Choi, EH, Song, M., Park, BS, & Kim, KH (2011). Efek biofisik terapi laser tingkat rendah (LLLT) pada kerutan: studi acak, tersamar tunggal, terkontrol plasebo. Laser dalam pembedahan dan kedokteran, 43(4), 258-265.
Barolet, D., Roberge, CJ, & Auger, FA (2009). Dioda pemancar cahaya (LED) dalam dermatologi. Seminar kedokteran dan bedah kulit, 28(4), 226-238.
Lee, SY, Park, KH, Choi, JW, Kwon, JK, Lee, DR, Shin, MS, ... & Kim, KH (2007). Sebuah studi klinis prospektif, acak, terkontrol plasebo, tersamar ganda, dan wajah terpisah mengenai fototerapi LED untuk peremajaan kulit: Evaluasi klinis, profilometrik, histologis, ultrastruktural, dan biokimia serta perbandingan tiga pengaturan pengobatan yang berbeda. Jurnal fotokimia dan fotobiologi B: Biologi, 88(1), 51-67.
Goldberg, DJ, Russell, BA, & Goldstein, AT (2005). Trikomikosis axillaris diobati dengan terapi dioda pemancar cahaya merah. Jurnal dermatologi kosmetik, 4(4), 269-271.
Na, JI, Choi, JW, Yang, SH, Choi, HR, Kang, HY, Park, KC, & Kim, KH (2014). Pengaruh terapi light-emitting diode (LED) pada alopecia tanpa jaringan parut: studi percontohan. Jurnal Akademi Dermatologi Amerika, 70(1), 115-117.
Avci, P., Nyame, TT, Gupta, GK, Sadasivam, M., Hamblin, MR, & Baran, TM (2013). Terapi laser tingkat rendah untuk pengurangan lapisan lemak: tinjauan komprehensif. Laser dalam pembedahan dan kedokteran, 45(6), 349-357.
Guffey, JS, & Wilborn, J. (2006). Efek gabungan fototerapi dioda pemancar cahaya 830-nm dan 633-nm pada produksi kolagen dan aktivitas MMP-9 pada fibroblas kulit manusia. Jurnal terapi kosmetik dan laser, 8(2), 96-101.